Sleman (MAN 2 Sleman)—Matematika merupakan salah satu bidang studi yang menduduki peranan penting dalam pendidikan. Matematika diajarkan pada dasarnya bertujuan untuk membantu melatih pola pikir semua siswa agar dapat memecahkan masalah dengan kritis, logis dan tepat. Guru yang memiliki peranan penting dalam pembelajaran harus mampu menciptakan suasana belajar yang membuat siswa aktif dan termotivasi terhadap pembelajaran. Guru Matematika Peminatan MAN 2 Sleman H. Widodo Budi Utomo, M.Pd. menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TPS (Think-Pair-Share) dalam penyampaian materi Teorema sisa dan teorema faktor polinomial pada Rabu (15/05/2024).
Dalam pembelajaran ini, siswa dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil. Guru memberikan lembar kerja peserta didik (LKPD) kemudian siswa mulai berfikir (Think) mandiri menyelesaikan soal Teorema sisa dan teorema faktor polinomial kemudian siswa diminta berpasangan (Pair) untuk mendiskusikan soal yang telah dikerjakan pada tahap sebelumnya. Terakhir, berbagi (Share) guru meminta beberapa pasangan secara acak untuk berbagi dengan seluruh siswa tentang yang telah didiskusikan pada tahap sebelumnya.
Siswa Kelas XI IPA 3 sangat antusias mengikuti pembelajaran ini pada jam ke 2-3. Tidak terlihat ada siswa yang hanya bersantai, mereka semua antusias menyelesaikan soal yang mereka peroleh. “Kita sangat semangat mengerjakan materi Teorema sisa dan teorema faktor polinomial, walaupun sulit tapi kita merasa tidak ada beban karena belajar sangat menyenangkan dengan saling berdiskusi menyelesaikan soal dari guru kami.” Ujar Syafa salah satu siswa kelas XI IPA 3.
Kepala MAN 2 Sleman Edi Triyanto S.Ag., S.Pd., M.Pd., mengucapkan terima kasih kepada Bapak Ibu guru atas kerjasamanya dalam menciptakan suasana pembelajaran yang kondusif dan menyenangkan. “Pembelajaran matematika tentunya pelajaran yang berat bagi anak-anak. tetapi Bapak Ibu guru bisa menyiasati dengan berbagai metode pembelajaran. Terimakasih kami ucapkan kepada Bapak Ibu yang sangat koperatif melaksanakan tugasnya sebagai fasilitator pembelajaran. Harapannya semua guru dapat menggunakan metode-metode yang menarik agar siswa mengikuti pembelajaran dengan perasaan senang.” Jelas Edi.” (Tsa)
MAN 2 SLEMAN © PORTAL MADRASAH