MAN 2 Sleman – Band Inklusi MAN 2 Sleman berhasil tampil memukau dalam sebuah acara Hari Disabilitas Internasional yang dihadiri oleh Menteri Agama Republik Indonesia pada Rabu (10/12/25) di UIN Syarif Hidayatullah, Tangerang. Penampilan tersebut menjadi bukti nyata bahwa semangat inklusivitas dan kesetaraan dapat diwujudkan melalui penampilan band.
Dalam kegiatan tersebut juga dihadiri Ketua DWP Kanwil Kemenag DIY dan Kabid Dikmad Kanwil Kemenag DIY. Kemudian, rombongan dari MAN 2 Sleman yang terdiri dari 5 pendamping dan 6 personil, serta 1 pelatih.
Para personel Band Inklusi yang terdiri dari enam murid (4 difabel netra dan 2 nondifabel) tampil penuh percaya diri. Harmonisasi musik yang ditampilkan mampu mengundang decak kagum para tamu undangan, termasuk tim HDI Kemenag RI yang hadir secara langsung menyaksikan penampilan tersebut.
Kepala MAN 2 Sleman, Drs. H. Wiranto Prasetyahadi, M.Pd., menyampaikan apresiasi atas penampilan Band Inklusi yang tidak hanya menghibur, tetapi juga menginspirasi. Menurutnya, Band Inklusi merupakan bagian dari komitmen madrasah dalam memberikan ruang berekspresi dan pengembangan bakat bagi seluruh peserta didik tanpa terkecuali.
Sari Dwi Hartiwi, S.S., Koordinator ULD, menyampaikan bahwa persiapan Latihan yang sebentar hanya sekitar 5x membuat kami pendamping dan murid menjadi tertantang untuk bisa menunjukkan yang terbaik. “Latihan dan persiapan yang singkat ternyata tidak menyurutkan kami untuk bisa berusaha maksimal. Kami persiapkan mulai dari pelatih yang mumpuni hingga kostum dan peralatan music. Semua kami koordinasikan dengan beberapa pihak dan alhamdulillah dapat berjalan lancar. Saya terima kasih banyak kepada seluruh pihak yang telah membantu mempersiapkan ini semua,” tambahnya.
Band Inklusi MAN 2 Sleman sebagai contoh praktik baik pendidikan inklusif di madrasah yang mampu mengangkat potensi peserta didik difabel secara bermartabat dan membanggakan. Dalam penampilannya mereka menyuguhkan enam buah lagu, mulai dari lagu lama hingga lagu baru.
Melalui penampilan ini, MAN 2 Sleman menegaskan perannya sebagai madrasah inklusi dengan menerapkan personal gabungan antara difabel dan nondifabel. MAN 2 Sleman terus berupaya menghadirkan layanan pendidikan setara, sekaligus menumbuhkan kepercayaan diri murid difabel agar mampu berprestasi dan berkontribusi di berbagai bidang, termasuk seni dan budaya. (SARIDH)


MAN 2 SLEMAN © PORTAL MADRASAH