Sleman (MAN 2 Sleman)- Kepenulisan dan publikasi adalah dua hal yang beriringan, jika ucapan mudah dilupakan, tingkah laku mudah ditinggalkan, namun tulisan itu abadi dan akan selalu dikenang. Disampaikan Kepala Sub Bagian Tata Usaha Kemenag Sleman H. Sangaji, S.H.I., pada Workshop Kepenulisan MAN 2 Sleman (1/04/2024) di Aula Lantai 2 MAN 2 Sleman.
Lanjutnya, Tahun 2024 ini ASN Kementerian Agama diharapkan tidak hanya memahami moderasi beragama, namun juga mengetahui, memahami, serta membantu mensosialkan pada masyarakat luas. “Paling tidak seluruh ASN memiliki akun media sosial Instagram, Facebook, Twitter dan Tiktok, menjadi kepanjang-tanganan Kemenag terkait hal-hal yang menjadi kebijakan Kemenag,” tuturnya.
Sebelum mengakhiri sesi materi pertama, Sangaji membuka kegiatan workshop dengan mengucapkan “Basmallah” serta memberikan penguatan kepada seluruh bapak dan ibu guru bahwa orang menulis pasti membaca, orang yang membaca belum tentu menulis.
“Teruslah semangat untuk menebar kebaikan serta memberikan manfaat dengan tulisan atau konten-konten kita, baik di media cetak maupun media sosial,” tandasnya.
Saat ditemui reporter madrasah, Kepala MAN 2 Sleman H. Edi Triyanto, S.Ag., S.Pd., M.Pd., menyampaikan hasil dari workshop ini diharapkan seluruh bapak dan ibu guru MAN 2 Sleman mampu untuk mempublikasikan madrasah baik melalui tulisan maupun konten-konten di media sosial. “Sehingga masyarakat mengetahui MAN 2 Sleman, baik prestasi, pelayanan, pembelajaran serta kegiatan-kegiatan madrasah lainnya di semua media sosial yang ada,” tuturnya. (Qoma)
MAN 2 SLEMAN © PORTAL MADRASAH