MAN 2 Sleman – Untuk mempersiapkan madrasah adiwiyata, MAN 2 Sleman menggelar sosialisasi dan pendampingan adiwiyata pada hari Selasa (16/4/24) di Aula. Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh guru dan pegawai MAN 2 Sleman dengan menghadirkan narasumber Dra. Vipti Retna Nugraheni, M.Ed.
Dalam sambutannya, Edi Triyanto selaku Kepala MAN 2 Sleman, menyampaikan bahwa menuju madrasah adiwiyata memerlukan proses minimal dua tahun. Kemudian, melibatkan semua stakeholder dalam mempersiapkannya, termasuk mempersiapkan RPP, sikap, dan karakter peduli terhadap lingkungan.
Dalam mempersiapkan madrasah adiwiyata perlu ditanamkan hati yang ikhlas karena prosesnya cukup panjang dan tidak mudah, tetapi juga tidak sulit. Mulai dipersiapkan dari segi administrasi, bukti fisik, sampai pada pembentukan karakter peduli lingkungan. Kesanggupan menjadi modal awal untuk memulai proses tersebut.
Selain itu, kelengkapan dokumen menuju madrasah adiwiyata meliputi EDM (Evaluasi Diri Madrasah), SK Kader Adiwiyata, tulisan himbauan, dan RPP/modul ajar. Administrasi tersebut dikerjakan bersama-sama sesuai dengan SK pembagian tugas masing-masing. Kemudian, semua administrasi dan kegiatan harus terdokumentasi dengan baik.
Program adiwiyata ini merupakan amanat dari Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Nomor P.52/MENLHK/SETJEN/KUM.1/9/2019 tentang Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (GPBLHS). GPBLHS akan menghasilkan PRLH (Perilaku Ramah Lingkungan Hidup).
“Mulai sekarang bapak ibu guru dapat memulai dengan mempersiapkan RPP yang memuat tentang karakter peduli lingkungan. Dalam pembelajaran mapel, ekstrakurikuler, dan pembiasaan diri harus diintegrasikan dengan PRLH,” pungkas Dra. Vipti Retna Nugraheni, M.Ed. PRLH meliputi enam hal, yaitu kebersihan, fungsi sanitasi, dan drainase; pengolahan sampah; penanaman dan pemeliharaan pohon/tanaman; konservasi air; konservasi energi; dan inovasi terkait penerapan PRLH lainnya.
Di akhir kegiatan, narasumber menekankan bahwa administrasi bukan menjadi tujuan utama adanya sekolah adiwiyata. Namun, pembentukan karakter peduli lingkungan jauh dan kebermanfaatan untuk masyarakat sekitar itu lebih penting. (SARI DH)
MAN 2 SLEMAN © PORTAL MADRASAH